Daftar Obat-Obatan yang Harus Dibawa saat Berlibur

Daftar Obat-Obatan yang Harus Dibawa saat Berlibur
Credits: Freepik

Bagikan :


Sakit saat bepergian bukanlah hal yang diinginkan. Sakit dapat mengganggu proses perjalanan dan menyebabkan ketidaknyamanan.

Sebaiknya selalu siapkan obat-obatan yang dibutuhkan selama perjalanan. Inilah daftar obat-obatan yang direkomendasikan oleh American College of Emergency Physicians dan CDC:

 

Obat yang Telah Diresepkan

Memiliki sakit kronis seperti penyakit jantung, kolesterol, tekanan darah tinggi, diabetes bukan berarti Anda tidak boleh menikmati bepergian. Selama kondisi Anda stabil, Anda bisa bepergian dan selalu bawa obat-obatan yang telah diresepkan oleh dokter Anda, misalnya seperti:

  • Statin - golongan obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
  • Antihipertensi - golongan obat penurun tekanan darah tinggi.
  • Insulin - suntikan insulin untuk penderita diabetes.
  • Antikejang - kelompok obat yang diberikan pada pasien kejang atau epilepsi.
  • Inhaler - obat saluran napas yang biasanya diresepkan untuk pasien asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
  • Obat lain yang diresepkan oleh dokter sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Baik yang Perlu Dilakukan Bila Menderita Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)

 

Obat Golongan Bebas

Meskipun jenis obat ini mungkin bisa dengan mudah dibeli di toko obat atau supermarket, namun Anda perlu menyiapkan beberapa obat OTC (Over The Counter, bisa dibeli dengan bebas) untuk kondisi darurat:

  • Obat diare
  • Antasida untuk menurunkan asam lambung
  • Antihistamin untuk meredakan keluhan alergi
  • Obat batuk
  • Dekongestan untuk keluhan hidung tersumbat
  • Obat pereda nyeri
  • Obat penurun demam
  • Obat pencahar

 

Perlengkapan Medis Lainnya

  • Termometer digital
  • Obat antiseptik untuk membersihkan luka
  • Gel lidah buaya untuk sunburn
  • Plester luka
  • Cotton swab
  • Oralit
  • Hand sanitizer
  • Obat antinyamuk
  • Sunscreen atau tabir surya
  • Kondom
  • Earplug
  • Kacamata anti sinar UV

Baca Juga: Cara Mencegah Gigitan Nyamuk Agar Tidak Berkembang Menjadi Infeksi

 

Kapan Harus ke Dokter Saat Sakit di Perjalanan?

Sangat penting untuk memeriksa asuransi Anda saat bepergian. Persiapkan informasi rumah sakit untuk dikunjungi yang bekerja sama dengan asuransi Anda untuk memudahkan pengurusannya.

Jika sakit Anda tidak dapat diatasi dengan obat yang Anda bawa, dan Anda memiliki gejala berikut, maka sebaiknya segera cari fasilitas kesehatan terdekat di tempat Anda berwisata:

  • Demam yang tidak turun dengan obat.
  • Muntah atau diare terus-menerus.
  • Pembengkakan kelenjar getah bening di leher atau ketiak.
  • Batuk terus-menerus.
  • Kesulitan bernapas.
  • Munculnya benjolan atau ruam kulit yang tidak diketahui penyebabnya.

Jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung atau hipertensi, maka perhatikan gejala berikut:

  • Timbulnya rasa tidak nyaman seperti rasa tekanan, rasa penuh atau rasa sakit seperti diremas di bagian tengah atau kiri dada yang berlangsung selama lebih dari lima belas menit dan tidak hilang dengan obat.
  • Rasa sakit atau tidak nyaman di bagian tubuh atas seperti lengan, punggung, leher, perut dan rahang.
  • Sesak napas yang tidak dapat dijelaskan sebabnya.
  • Keringat dingin, mual, pusing, cemas, atau gangguan pencernaan.

 

Bila perlu, persiapkan catatan riwayat kesehatan Anda. Berikan catatan riwayat kesehatan ini di fasilitas kesehatan terdekat. Anda akan mendapatkan bantuan medis lebih baik dengan informasi yang telah Anda siapkan sebelumnya.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 03:58